Lebih Sehat Kipas Angin AC atau Air Conditioner?
Indonesia merupakan Negara yang termasuk kedalam daerah yang beriklim tropis. Indonesia memiliki dua musim yaitu musim kemarau dan hujan. Kedua musim ini memang memiliki pengaruh yang cukup signifikan bagi semua mahluk hidup.
Ketika musim kemarau tiba, kita pasti merasakan udara yang panas. Hal itu tentu membuat orang-orang berbondong-bondong membeli alat pendingin ruangan. Orang-orang membeli alat pendingin dengan tujuan agar mereka tetap nyaman ketika melakukan setiap aktivitas meskipun sedang dalam musim kemarau.
Bagi Anda yang akan membeli alat pendingin, tentu mempertimbangkan segala aspek. Salah satu yang menjadi aspek yang dipertimbangkan adalah dari segi kesehatannya. Banyaknya alat pendingin membuat Anda harus membandingkan dan bertanya tanya manakah yang lebih aman dari segi kesehatan. Nah, pada artikel ini kita akan membandingkan lebih sehat makanah kipas angin AC atau air conditioner. Yuk simak penjelasan berikut.
![]() |
Kipas Angin AC |
Kemampuan Air Conditioner dan Kipas Agin AC
Air conditioner memang memiliki kemampuan mendinginkan ruangan lebih baik daripada kipas angin AC. Kemampuannya dalam mendinginkan temperatur ruangan bekerja sangat efektif asal ruangannya tertutup dengan benar. Selain itu, air conditioner mampu menurunkan suhu ruangan sesuai dengan keinginan kita (pada umumnya hingga 16 derajat celcius). Setelah temperatur ruangan sesuai dengan keinginan kita, air conditioner mampu menahannya secara konstan.
Berbeda dengan air conditioner, kipas angin AC justru hanya mampu menurunkan suhu ruangan sebesar 3-5 derajat celcius saja. Meskipun udara yang dihasilkan terasa sejuk, namun hal tersebut tidak bertahan secara konstan.
Kualitas Udara Dari Air Conditioner dan Kipas Angin AC
Jika dari segi kualitas udara, air conditioner memiliki beberapa kelemahan, yaitu sebagai berikut:
• Menggunakan Air Conditioner, Sirkulasi Udara Menjadi Terbatas
Penggunaan Air Conditioner harus pada ruangan yang tertutup. Hal ini menjadi permasalahan dari sirkulasi udaranya. Udara yang ada pada ruangan cenderung memiliki kualitas yang sama. Hal ini dikarenakan tidak adanya pergantian udara.
Selain itu, kita misalkan bahwa terdapat sesorang yang bersin atau batuk. Jumlah kuman yang ada di ruangan yang menggunakan air conditioner tentu akan semakin banyak dan menumpuk karena tidak adanya pertukaran udara. Hal ini tentu malah akan mengancam kesehatan diri Anda.
Lain hal dengan kipas angin AC, alat ini justru memiliki kelebihan dari segi sirkulasi udara. Alat ini di rancang agar dapat digunakan pada tempat yang memiliki ventilasi udara. Hal ini dapat membuat alat ini menukarkan udara yang ada pada ruangan sehingga bersirkulasi dengan baik.
• Air Conditioner Mengurangi Kelembapan Ruangan
Air conditioner mempengaruhi kelembapan dari suatu ruangan. Alat ini berkerja dengan mengeringkan udara yang lembab. Udara yang kurang lembab akan membuat kulit akan menjadi kering ketika menggunakan air conditioner.
Selain kulit menjadi kering, alat ini juga dapat membuat kita menjadi dehidrasi. Tanpa kita sadari keringat yang keluar lebih cepat menguap. Bukan hanya itu, Anda juga jadi sering merasa ingin buang air kecil. Jika Anda tidak sering minum air, maka tentu ini akan membahayakan kesehatan tubuh Anda.
Berbeda dengan air conditioner, kipas angin AC jutru membuat udara menjadi agak lembab. Kelembapan ini tentu tidak membuat kulit Anda kering dan mejadi dehidrasi seperti air conditioner.
Jadi Lebih Sehat Kipas Angin AC atau Air Conditioner ?
Sebenarnya, tergantung dengan kebutuhan Anda. Namun, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan ketika menggunakan kedua alat tersebut agar tidak menjadi ancaman bagi kesehatan Anda. Berikut beberapa tipas yang bisa Anda lakukan:
1. Gunakan Pelembap ketika menggunakan air conditioner
Jika Anda merasa bahwa air conditioner merupakan kebutuhan Anda yang tepat, maka gunakan pelembap pada kulit. Rajinlah meminum air putih, dan pastikan air conditioner milik Anda memiliki filter udara yang baik dan efektif.
Jika ingin lebih aman, Anda bisa mengombinasikan penggunaan dari kipas angin AC dengan air conditioner. Alat ini akan saling melengkapi satu sama lain.
2. Jangan mengarahkan kipas angin AC langsung ke tubuh
Jika Anda merasa bahwa kipas angin AC seseuai dengan kebutuhan Anda, maka hal yang penting Anda lakukan adalah jangan arahkan kipas angin AC langsung ke tubuh Anda. Pantulkan angin agar berputar di dalam ruangan. Dengan begitu, ruangan akan menjadi sejuk dan sirkulasi udara akan berjalan dengan baik.
Agar terhindar dari bahaya akan penggunaan kipas angin AC, pilihlah yang memang mempunyai peran multifungsi. Sekarang ini, telah ada kipas angin AC yang dapat berperan sebagai kipas angin, air purifier dan air humidifier.
Kesimpulannya, apapun alat pendingin yang Anda gunakan keduanya akan aman untuk kesehatan asal dilakukan dengan benar. Rajinlah melakukan perawatan pada alat yang Anda gunakan agar alat pendingin ruangan selalu dalam keadaan bersih.
Post a Comment